Garut, Sinarpriangan News
Lazis MTU yang beralamat di Jl. terusan samarang , komplek bumi praja Desa Rancabango Kec. Tarogong Kaler telah mengadakan Program Beasiswa 1000 santunan pendidikan bagi Yatim dan Duafa dan hari ini Selasa 9 Juli 2024. LAZIS MTU telah hadir dalam rangka wisuda MDT Al-Nur sekaligus mendistribusikan program tersebut, yang beralamat di Kp. Padaawas RT 01 RW 01Desa Padaawas Kecamatan Pasirwangi. Rabu 10 Juli 2024
LAZIS MTU lembaga yang bergerak di bidang sosial, pendidikan dan keagamaan telah merealisasikan santunan ke beberapa sekolah Negri maupun Swasta di Kab. Garut ,dalam rangka realisasi program beasiswa 1000 santunan pendidikan untuk yatim dan duafa.
Puluhan anak yatim dan dhuafa dan puluhan Guru ngaji telah mendapatkan santunan dari Lazis MTU, antusias masyarakat menyambut baik kedatangan LazisMTU, adapun yang turut hadir diantaranya ketua RT dan ketua RW beserta pengurus dan sesepuh yang ada di wilayah Kp Padaawas.
Ustadz Ridwan selaku kepala MDT Al-Nur , beserta kepengurusan di wilayah tersebut, sangat mengapresiasi terhadap kegiatan yang telah direalisasikan oleh Lazis MTU. Dalam sambutannya Ustad Ridwan mengucapkan terimakasih banyak terhadap Lazis MTU dan dirinya sangat Mengapresiasi.
“Terimakasih banyak kepada Lazis MTU yang mana sudah hadir di acara kami, dan kami juga sangat terimakasih kepada Lazis MTU yang sudah merealisasikan santunan terhadap anak yatim dan dhuafa beserta santunan terhadap Fisabilillah atau Guru Ngaji. Kami sangat mengapresiasi terhadap program yang dibawakan oleh Lazis MTU. Program yang begitu mulia, menyantuni anak Yatim dan Dhuafa. ” Tuturnya
Antusias para peserta Wisuda di MDT Al-Nur menyambut baik kedatangan LAZIS MTU dan tak sedikit dari pada para guru dan wali atau orang tua murid dari para peserta tersebut memberikan juga Apresiasi. Pasalnya Program yang telah di realisasikan oleh LAZIS MTU sangat membantu keberlangsungan Anak Yatim dan Duafa beserta para Guru ngaji.
Salahsatu Guru ngaji yang telah mendapatkan Program bantuan dari LAZIS MTU, dirinya sangat berterimakasih kepada LAZIS MTU.
” Saya sangat berterimakasih kepada LAZIS MTU yang sudah memberikan santunan ini terhadap anak Yatim dan Dhuafa beserta para Guru ngaji “Ujarnya
Hal senada juga terucap dari yang lainnya, juga menambahkan bahwasanya dengan hadirnya LAZIS MTU, sangat terbantu dan mengurangi beban yang ada di kami. Apalagi program yang telah di realisasikan oleh LAZIS MTU , itu bagian daripada Program Pemerintah sehingga dengan adanya Program dari LAZIS MTU, membantu Program pemerintah.
“Tuturnya
Rahmat Nur Fauzi selaku ketua LAZIS MTU saat di wawancarai awak Media, dirinya memaparkan.
“Hukum menyantuni anak yatim dan Duafa memang bukan sebuah amalan yang bersifat wajib, akan tetapi Hukum menyantuni dan mengasihi mereka adalah fardhu kifayah. Fardhu kifayah adalah amalan yang harus ada yang mewakili untuk melaksanakan kewajiban tersebut. Apalagi saya selaku Lembaga yang menerima Amanah dari orang orang yang Dermawan ingin berbagi kebaikan” Paparnya
Rahmat juga menambahkan, Insya’allah Program Beasiswa 1000 santunan pendidikan terhadap Yatim dan Duafa akan Intens dan Continue, bukan hanya hari ini Saja. Seminggu kebelakang dari beberapa sekolah Negri maupun swasta di wilayah utara, juga sudah terealisasikan dan kami juga akan meng-Agendakan untuk santunan terhadap Fisabilillah atau Guru Ngaji yang ada di Kab. Garut.
“Tandasnya
Pewarta:
Cucu alli