Garut Sinarpriangannewscom.
Seperti telah di beritakan di edisi pertama, terkait penemuan satu ekor ikan Raksasa di sunggai cipeujeuh wilayah Rw 14 kelurahan paminggir kecamatan garut kota kabupaten garut jabar.
Lagi lagi dua ekor Ikan Raksasa tersebut di temukan lagi warga minggu 17/07/22, di bantaran sunggai cipeujeuh kp.copeujeuh Rw 14 paminggir garut kota dengan ukuran panjang 2 meter dan bobot 80 kg, ikan raksasa tersebut di temukan warga masih keadaan hidup, hanya napas saja yang masih ngos ngosan di mungkinkan akan segera mati.
Berikut cuplikan dengan ketua Rw 14 kelurahan paminggir garut kota yaitu bpk Gandi, dalam keterangannya kepada awak media membenarkan adanya penemuan ikan raksasa tersebut bahwa hari kemarin pasca banjir setelah surut ditemukan 1 ekor dan hari ini ditemukan lagi 2 ekor dengan panjang dan bobot sama dengan yang pertama ditemukan, setelah berembug musyawarah dengan tokoh masyarakat, ustad akhirnya ikan tersebut di sembelih lagi dan di konsumsi menjadi santapan warga yang terdampak banjir, alhamdulilah ikan raksasa yang dikonsumsi dimaksud aman aman saja tidak ada gejala gejala yang mengganggu kesehatan warganya, usai mengkonsumsi ikan tersebut.
keterangan selanjutnya ujar ketua Rw.14 yang sempat menanyakan pemelihara/ pengoleksi Ikan yang bernama ko Ilan ( pemilik toko Zanjibar cengkeh) yang merupakan warganya juga, ko Ilan sempat menerangkan bahwa Ikan ikan raksasa tersebut adalah miliknya yang ikut hanyut karena benteng kolamnya hancur terdobrak derasnya arus air pada saat itu, ada sekitar 20 ekor sama berukuran besar yang terbawa hanyut kemungkinan untuk yang di temukan warga sekitar bahwa ikan tersebut masuk kedalam goa goa cadas yang ada di sunggai cipejeuh dan ikan itu keluar karena mabok air yang keruh bercampur lumpur.
Lanjut tentang musibah banjir yang terjadi jumat 15/07/22, ketua Rw.14 dalam keterangannya sekitar 130 rumah warganya terendam banjir dengan ketingian air di dalam rumah mencapai 150 cm, pada saat hari H musibah banjir jumat 15/07/22 sekira pukul 19.30, Alhamdulilah korban jiwa tidak ada, hanya barang barang yang terbawa hanyut juga barang elektronik banyak yang rusak termasuk dokumen surat surat berharga, sekarang warganya masih melaksanakan bersih bersih di rumahnya masing masing dan bergotong royong membersihkan masjid dan sarana umum lainya, untuk bisa menampung dulu warganya.
Dalam musibah ini ketua Rw.14 mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kelurahan paminggir terutama bpk lurahnya yang dengan sigap tanggap darurat telah meninjou warganya sambil membawa bantuanya, juga dari forkopimcam garut kota sampai pak Bupati sudah datang dari semenjak kejadian musibah banjir ini, berharap kepada pemkab untuk mengirim tambahan yang darurat dulu yaitu makanan yang siap saji, air mineral, obat obatan terutama untuk balita dan pakaian layak pakai, karena kami disini membuat posko dan dapur umum, pungkasnya.
(Endang.Supardin)
