Garut,Sinarpriangan NewsÂ
Dibalik Garut Kota Santri terdapat banyak Transaksi Prostitusi
Laporan hasil liputan investigasi Penggunaan APK michat dan dampak sosial terhadap tumbuh suburnya penyakit sosial di masyarakat. Senin 3 Juni 2024
APK Michat atau lebih dikenal dengan aplikasi hijau atau Akun BO adalah satu aplikasi medsos yang diperuntukan untuk sebagai media sosial saling berhubungan atau berinteraksi sosial, lebih ke interaksi dating. Namun kenyataan nya apk ini lebih dipakai sebagai ajang transaksi negatif seperti ajang prostitusi online, judi online, pornografi, seperti VSex dll bahkan ada yang jual beli Uang palsu.
Menurut Similiar web bahwa jumlah kunjungan keaplikasi pesan instan terutama michat mendapat kunjungan sebanyak 114,3 ribu kunjungan dari seluruh dunia .Dari jumlah total kunjungan tersebut indonesia merupakan negara yang melakukan kunjungan tertinggi yaitu sebesar 83,73 % ,di susul oleh Perancis sebesar 5,3 %, kemudian Argentina 4,25,%, ,malaysia 2,52% ,Amerika2,19 % dan sisanya pengguna dari seluruh dunia hanya 1,35 %. Sementara berdasarkan gender pengunjung laki laki sebanyak 63,42% dan sisanya perempuan dan berdasarkan usia sebanyak 37,45 % berumur 18-24%. Data ini diambil dari kurun waktu 22 Oktober sampai November 2022.APK ini banyak di gunakan oleh kalangan generasi milenial dan Gen Z
Temuan riset internasional , nasional dan lokal khususnya di Garut pengguna michat secara kalkulatif berbanding lurus dengan data data hasil penemuan kami di lapangan
Para pengguna APK ini menjadikan apk ini menjadi alat transaksi ilegal yang sangat mereka andalkan dibandingkan dengan APK. Lainnya dengan alasan :
Pertama jumlah penggunanya sangat besar secara nasional bahkan internasional menjadi peluang besar bagi para pengguna agar bisa mendapat klieun atau target dengan mudah. Kedua tidak adanya atau rendahnya pengawasan pemerintah terhadap penyimpangan APK ini.Ketiga APK ini sangat mudah di akses oleh siapapun dan kalangan manapun.
Berdasarkan hasil investigasi pengguna michat yang telah kami wawancarai hampir 20 perempuan dan 10 laki laki orang pengguna APK ini sebut Saja Tania, Citra (bukan nama sebenarnya) dengan menggunakan akun nama samaran (Akun fake) .sebagai sebuah sampling mereka menggunakan apk ini untuk prostitusi online yang secara terbuka menjajakan dirinya dengan kisaran tarif dari harga Rp.200.000 untuk ST ( short Times. sampai Rp.5000.000 untuk LT ( Long Times) . Dari sekian perempuan penjajah perempuan menggunakan fasilitas untuk melakukan prostitusi adalah , penginapan , hotel dari mulai hotel kelas bintang hingga redorz atau oyo ,kostan bahkan ada yang d rumah.
