GARUT_Sinar Priangan News
Ramdani, seorang mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia asal Garut, Indonesia, berhasil memperoleh kesempatan untuk berpartisipasi menjadi Pembicara dalam *International Conference on Advances in Health, Engineering and Science* (ICAHES) yang diselenggarakan oleh *International Society for Academic Research in Science, Technology, and Education* (ARSTE). Konferensi bergengsi ini diadakan di Antalya, Turki, dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai negara di seluruh dunia. Sabtu 15 November 2025
Dalam kesempatan tersebut, Ramdani mempresentasikan gagasan inovatifnya yang berjudul “Fostering Character through Collaborative Civic Education: A Multinational Approach to Youth Empowerment”. Gagasan ini mengusung pentingnya pendidikan karakter melalui pendekatan kolaboratif dalam pendidikan kewarganegaraan, dengan fokus pada pemberdayaan pemuda sebagai agen perubahan dalam masyarakat global.
Menurut Ramdani, Di era globalisasi dan perubahan sosial yang pesat, kaum muda menghadapi tantangan moral, budaya, dan ideologis yang semakin meningkat.Oleh karena itu, pendidikan karakter tidak hanya penting, tetapi juga esensial, untuk mempersiapkan generasi muda yang beretika dan bertanggung jawab secara global..
Lanjutnya, karakter dan pendidikan kewarganegaraan yang baik sangat penting dalam membentuk individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki integritas dan kepedulian sosial yang tinggi. Melalui pendekatan yang berbasis kolaborasi antar negara, diharapkan dapat tercipta sinergi yang mendukung pembangunan karakter pemuda secara lebih efektif.
“Konferensi ini memberikan saya kesempatan untuk berbagi ide dan bertukar pengalaman dengan rekan-rekan dari berbagai negara. Penelitian saya ini mengeksplorasi bagaimana pendidikan kewarganegaraan yang kolaboratif dapat memberdayakan generasi muda untuk menjadi warga dunia yang aktif dan menjadi pemimpin yang bermoral.
Saya percaya bahwa pendidikan karakter yang mengedepankan kolaborasi internasional dapat menjadi kunci dalam mengatasi tantangan sosial yang dihadapi oleh pemuda di seluruh dunia,” ujar Ramdani.
Selain Ramdani, konferensi ini juga dihadiri oleh para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai disiplin ilmu, yang membahas berbagai topik terkait kesehatan, rekayasa, ilmu pengetahuan, dan pendidikan. ICAHES menjadi platform penting bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian di tingkat internasional.
Kehadiran Ramdani dalam konferensi ini menjadi kebanggaan tersendiri, baik bagi akademik di Indonesia maupun bagi masyarakat Garut, yang melihatnya sebagai contoh prestasi dan kontribusi pemuda Indonesia di kancah global.
Dengan membawa gagasan yang relevan dan berfokus pada pemberdayaan pemuda, Ramdani berharap dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa dan pemuda lainnya untuk terus berinovasi dalam menciptakan perubahan positif bagi masyarakat global.
Pewarta:
**Vey**
