Kebakaran Ruko Meubel di Samarang: Investigasi dan Dampaknya

Berita, Sosial493 Dilihat

 

SINARPRIANGAN NEWS (7-10-2024)

Pada Senin, 7 Oktober 2024, Polsek Samarang Polres Garut mendapatkan laporan mengenai kebakaran yang melanda satu unit ruko meubel milik Sdr. Asep (45) di Kampung Sawah Sari, Desa Samarang. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 04.30 WIB ini mengundang perhatian masyarakat setempat yang segera berupaya melakukan pemadaman sebelum petugas pemadam kebakaran tiba.

Menurut informasi yang dihimpun, api diduga berasal dari konsleting listrik pada saklar kombinasi yang terhubung ke mesin pompa air di bagian bawah ruko. Sebelum api meluas, warga setempat yang melihat kejadian tersebut segera mengambil tindakan. Dengan peralatan seadanya, mereka berusaha memadamkan api sambil menunggu bantuan resmi. Dalam situasi darurat seperti ini, kepedulian masyarakat menjadi kunci dalam mengurangi dampak kebakaran.

Kapolsek Samarang, AKP Hilman Nugraha SH, yang memimpin investigasi di lokasi kejadian, mengungkapkan bahwa keberhasilan pemadaman api tidak lepas dari ketangkasan warga yang sigap membangunkan pemilik ruko. Tanpa tindakan cepat tersebut, situasi bisa saja lebih parah. Setelah sekitar satu jam berjuang, tiga unit kendaraan pemadam kebakaran berhasil mengendalikan api, dan pemadaman selesai pada pukul 05.30 WIB.

Kebakaran ini mengakibatkan kerusakan yang signifikan. Sebagian besar barang-barang meubel yang ada di dalam ruko hangus terbakar. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 10.000.000 (sepuluh juta rupiah). Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian yang dialami pemilik ruko sangat merugikan, mengingat usaha meubel merupakan sumber pendapatan utama bagi Sdr. Asep.

Pasca kejadian, aparat kepolisian bersama pihak terkait lainnya melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran dan memberikan dukungan bagi pemilik ruko yang terdampak. Masyarakat pun diingatkan untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang berkaitan dengan instalasi listrik.

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kesadaran kolektif dalam menghadapi situasi darurat. Kesiapsiagaan warga dalam membantu satu sama lain dan respon cepat dari pihak berwenang dapat mengurangi dampak bencana yang mungkin terjadi di masa depan. Di tengah situasi yang menantang, solidaritas masyarakat adalah hal yang tak ternilai.

Kebakaran ruko meubel di Samarang ini bukan hanya sekadar peristiwa, tetapi juga pelajaran tentang pentingnya kewaspadaan dan kerja sama dalam menghadapi bahaya. Diharapkan, dengan adanya peringatan dan langkah-langkah pencegahan, kejadian serupa dapat diminimalisir di kemudian hari.

Pewarta : Asan